Dukungan Mahasiswa Papua For MSG Di kampus Universitas Cenderawasih . (foto Harun Rumbarar) |
Jayapura,
Suarapasema.blogspot.com – mahasiswa papua yang tergabung dalam organisasi mahasiswa di kota jayapura mendirikan posko Papua For Melanesian Spearhead Group (MSG) dan melakukan aksi dukungangan terhadap Status keanggotaan papua Di
pasifik, di sertai dengan penandatangan petisi dukungan.Di halaman kampus
Universitas cenderawasi abepura,jayapura, papua.kamis 4 Juni 2015.
Samuel Womsiwor selaku sekjen Gerakan Mahasiswa Pemuda dan Rakyat
(GempaR) papua mengatakan untuk mempermudah perjuangan Bangsa Papua memenuhi
keanggotaanya di Melanesia Spearhead Group (MSG). ‘’maka
ketiga Faksi besar Perjuangan Bangsa Papua (NRFPB, WPNCL, PNWP) mereka telah membentuk wadah koordinatif yakni United Leberation Movement for West
Papua (ULMWP) sekaligus menjadi syarat keanggotaan Bangsa Papua di MSG, ujar
Womsiwor saat di temui media Suarapasema.blogspot.com.
Di
tempat yang sama di tambahkan oleh Presiden Mahasiswa USTJ Nelius Wenda, ‘’kami Mahasiswa yang hadir sebagai generasi penerus Bangsa Papua, sudah
seharusnya mendukung ULMWP, yang secara jelas adalah badan yang tujuannya untuk
memperjuangkan nasib Bangsa Papua kedepannya.
Lanjutnya lagi, saat ini kami yang tergabung
dalam Forum Independen Mahasiswa (FIM), Presiden Mahasiswa Universitas Sains
dan teknologi jayapura, Himpunan Mahasiswa Jurusan Antropologi, Ilmu
Kesejahteraan Sosial , Komisariat Ilmu Pemerintahan FISIP UNCEN menyatakan
sikap sebagai berikut :
- Mahasiswa Pemuda dan Rakyat Papua segera bersatu dan berjuang untuk mendukung Kerja-kerja United Liberation Movement for West Papua (ULMWP).
- Pemerintah Indonesia segera mengakui United Liberation Movement for West Papua yang adalah badan untuk memperjuangkan nasib dan identitas Bangsa Papua.
- Pemerintah Indonesia segera mengakui keanggotaan West Papua di Melanesian Spearhead Group(MSG).
- Masyarakat Papua sudah seharusnya melupakan dan melawan semua rekayasa-rekayasa buatan Indonesia yang sebenarnya menghambat perjuangan rakyat Bangsa Papua hari ini, antara lain Otonomi Khusus 2001, UP4B, dan semua kebijakan lainnya, yang hanya akan terus menimbulkan konflik horizontal antar orang Papua sendiri.
- Dan sebagai pusat informasi budaya serta perjuangan Bangsa Papua hari ini, kami mahasiswa membangun Posko Papua for MSG guna untuk menjawabnya.. (Harun Rumbarar)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !