Maire Leadbeater Mengajukan Petisi Ham West Papua Kepada pemerintah New Zealand |
SP, Maire Leadbeater juru kampanye untuk Papua Barat mengatakan bahwa pemerintah Selandia Baru harus berbicara tentang perlakuan terhadap demonstran pro-kemerdekaan oleh polisi Indonesia.
Maire Leadbeater mengajukan petisi yang mendesak pemerintah untuk menangani situasi hak asasi manusia yang sedang berlangsung di Papua Barat.
ia mengatakan Lebih dari 100 orang Papua yang sebagian besar anggota Komite Nasional Papua Barat, atau KNPB - ditahan antara 30 Juni dan 6 Juli di Nabire, setelah sebuah demonstrasi dan dibawa ke kantor polisi, mereka menuntut pembebasan salah satu aktivis kelompok tersebut.
Pemerintah Indonesia membantah bahwa para pemrotes ditangkap dan mengatakan bahwa mereka semua kembali ke tempat asal mereka setelah menandatangani sebuah pernyataan bahwa mereka tidak akan melanggar hukum dan ketertiban.
Namun, juru kampanye Selandia Baru Maire Leadbetter mengatakan bahwa para demonstran ditahan melawan keinginan mereka, diinterogasi dan dalam beberapa kasus dipukuli.
Dia mengatakan bahwa pemerintah Indonesia masih menahan orang-orang yang melakukan demonstrasi damai, sebuah taktik yang dia gambarkan sebagai sebuah serangan terhadap kebebasan berekspresi.
"Ini mengejutkan dan pemerintah kita harus berdiri dan mengatakan jauh lebih banyak daripada yang mereka lakukan. Saya telah menulis surat kepada Gerry Brownlee - menteri luar negeri tentang hal itu minggu ini," kata Leadbetter seperti yang dilansir di media radio New Zealand. (*)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !