Kilion Uamang, Korban Kecelakaan Lalulintas |
TIMIKA, Antara/SP- Kilion Uamang mengalami luka kritis akibat kecelakaan lalu lintas antara Truk mobil roda empat dengan sepeda Motor yang ia kemudi sehingga mengakibatkan jalan utama Timika ke Kuala Kencana terjadi kemacetan panjang, tabrakan terjadi di jalan Cenderawasih Satuan Pemukiman II (SP-2), depan perumahan pemerintah daerah kabupaten Timika, desa Timika jaya, Papua, pada sabtu, (01/08/2015) sore.
Truk tersebut, dengan kecepatan yang tinggi dari arah Timika kota ke SP II, sedangkan motor yang digunakan oleh Korban dari arah SP II, saat itu Kilion hendak pulang kerumah, korban mulai masuk ke arah rumah di perumahan pemda. Kemudian Trukn arah dari Timika melaju dengan kecepatan tinggi sengkol motor korban, akibatnya Kilion, mengalami kepala hancur, kata saksi mata warga setempat.
Pantauan media online KM, di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) keluarga korban palang jalan guna untuk pelaku, harus bertanggung jawab atas perbuatannya.
Kilion, saat ini, sedang berobat di rumah sakit Mitra Masyarakat Karitas SP V, dan dikabarkan saat ini masih dalam keadaan kritis. Hasil Sementara pihak rumah sakit menyatakan Kilion dalam keadaan yang kritis kepalanya membentur, maka ia harus berobat dan melakukan operasi, tuturnya
Kondisi pasien kepalanya bagian rahang dan tulang gigi hancur, Akibatnya susah bicara dan belum sadar dan makanpun tidak bisa, dia bisa makan melalui selang, kata dokter dari bagian radiologi, saat menjelaskan keadaan pasien kepada keluarga korban.
Kemudian Pelaku sopir truk orang yang tak ingin menyebut namanya, yang menabrak korban sudah ditangkap dan sementara ditahan Polres 32 Timika untuk pemeriksaan Lebih lanjut.
telah dikabarkan bahwa sampai malam ini, keluarga korban palang jalan dan aparat kepolisian turun langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dipimpin langsung oleh kabag Operasi, Agus Karowa. mereka turun dengan senjata lengkap untuk berjaga dan siaga satu, Ujarnya. KM/Suara Pasema
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !