Adam Permana : Mengalah Bukan Berarti Kalah

Penulis Mengalah Bukan Berarti Kalah

Masa SMA memang masa yang indah banyak tawaa canda di setiap hari, berantem dengan teman karena sesuatu yang tak jelas, dan cinta.. 

Thanks for someone yang sudah nemenin hari - hari ku belakangan ini.. 

Dia adalah seseorang spesial buat aku belakangan ini , pertama aku ada rasa sama dia waktu pensi sekolah tepatnya waktu aku kelas 2, setelah dari acara itu aku ingin mengenal dia lebih dalam tidak mudah untuk ku bisa mengenal dia.. 

Aku baru bisa mengenal dia setelah naik ke kelas 3, aku di bantu oleh teman ku jaya untuk mencari tahu nomer ponselnya setelah aku mengetahuinya aku tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut.. Aku pun mulai komunikasi sama dia melalui via sms, aku pun berhasil mengajak dia pergi berangkat berenang bareng untuk pengambilan nilai renang di ancol dan bertepatan hari ulang tahun ku, aku menganggap itu kado spesial dari tuhan buat aku.. 

Tak lama aku kenal sama dia aku pun dapat stegmen 'gua gak mau pacaran dulu gua mau fokus UN' entah alasan apa kenyataan aku pun tak tahu aku menganggap ini tantangan buat aku untuk bisa mendapatkan dia.. 

Aku pun memegang teguh perkataan dia aku akan menunggu sampe saat nya itu tiba... Setelah lama kenal sama dia aku pun berhasil mengajak jalan dia untuk ke 2 kalinya tidak gampang ngajak dia pergi selalu aja ada alasan dan hambatanya. 

Tanggal 20-12-2011 aku jalan berdua sama dia ke mall taman anggrek, perasaan ku sangat bahagia pada waktu itu karena aku berhasil ngajak orang yang aku sayang, awal nya aku bingung mau aku ajak kemana dia saat sudah nyampe di dalam mall akhirnya aku ajak aja dia makan, ngobrol berbagi cerita, share.. Setelah makan aku mengajak dia pergi nonton aku seneng bisa ngabisin waktu berdua sama dia...... 

Akan tetapi setelah aku ngajak jalan dia malah cuek sama aku, padahal waktu itu aku di bilang sombong sama dia gara - gara cuek eh sekarang dia yang cuek sama aku.. 

Suatu hari aku sms dia ga ada jawaban sedikit pun, aku nyuruh temen aku jaya untuk sms dia, dia pun balas sms jaya sedangkan sms aku ga dibales malemnya aku buka fb aku liat di wall nya dia ternyata pada tgl 18 desember dia nulis sesuatu untuk mantan nya yang intinya dia masih berharap dapat kembali ke mantannya.. 

Mulai dari situ aku berfikir apa yang harus aku lakuin apa tetap mengejar cintanya walau aku tau peluang itu kecil karena dia masih mengharapkan seseorang yang pernah ada untuk dia atau aku melupakannya biar aku dan kenangan bersama dia yang tersimpan di hati aku walaupun itu menyakitkan buat aku sendiri.. Aku mulai berfikir untuk mengalah kan perasaan ini, mengalah bukan berarti kalah. Aku harus ikhlas melepas dia dengan pilihan hati nya karena dengan melihat dia senang aku pun senang walaupun hati ini menangis,, mungkin bukan sekarang aku bisa mendapatkan dia. Takdir tuhan indah kok aku percaya itu kalo memang dia jodoh aku pasti akan bertemu kembali dan bersatu entah kapan itu waktunya.